Wagub Sumbar Ajak Masyarakat Talu Pasbar untuk Bertanam Padi Duakali Setahun

BIJAKONLINE. COM (Pasaman Barat) –Upaya meningkatkan  hasil tanam padi   masyarakat,  di Nagari Talu,  Kecamatan Talamau,  Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) . Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) H.  Nasrul Abbid canangkan tanam padi dua kali dalam setahun. Hal tersebut guna meningkatkan hasil  produktivitas dan penghasilan para petan diwilayah itu.

Acara yang berlangsung,  selain orang nomor Dua di Provinsi itu,  juga hadir Anggota DPD RI Hj,. Emma Yohanna, Sekretaris Daerah Pasaman Barat Yudesri, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Sukarli, Camat Talamau Nur Fauziah Zein, tokoh masyarakat dan masyarakat lainnya.

Dalam kesempatan itu, Nasrul Abbid menyampaikan,  pihaknya sangat mendukung  masyarakat dalam melaksanakan kegiatan tanam padi dua kali setahun karena jelas akan meningkatkan penghasilan masyarakat, apalagi Pemerintah Provinsi menjalankan program ketahanan pangan salah satunya mempertahankan dan meningkatkan produkai padi.

Dikatakan,  Pasbar merupakan salah satu lumbung padi Kecamatan Talamau. Untuk itu  perlu dipertahankan dan ditingkatkan dengan tanam dua kali setahun semantara pihaknya akan terus meningkatkan pembinaan terhadap petani terutama pemanfaatan teknologi pertanian.

Sedangkan terkait hama tikus yang selama ini menjadi kendala terhadap para  petani mereka akan mencarikan solusi dengan sekolah lapangan atau dengan melakukan perburuan hama tikus.

Ia berharap agar masyarakat dapat menjalankan program tersebut dengan baik karena selain Pemerintah Daerah Pemerintah Provinsi  sangat mendukung kegiatan bercocok tanam dua kali setahun, demi kemajuan dan peningkatan penghasilan masyarakat.

Sementara itu tokoh adat Tuanku Bosa Talu, Fadlan Maalif mengatakan menjaga ketahanan pagan padi menjadi prioritas pihaknya dalam rangka meningkatkan ekonomi petani.

Apalagi lanjutnya,  selama ini petani melaksanakan tanam sekali setahun dengan hasil panen enam ton per hektare. Untuk itu perlu perubahan dengan tanam dua kali setahun sehingga aakan  meningkatkan penghasilan para petani dua kali lipat dari sebelumnya.

Ia mengharapkan pemerintah dapat mendorong program tersebut sehingga mendapatkan hasil yang baik untuk menjagaa ketahanan pangan, namun bukan saja itu,  akan tetapi perhatian terhadap irigasi juga sangat di harapkan sehingga seluruh lahan dapat di airi. (Arafat)